This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sunday 25 March 2012

incredible information: Harga sparepart Motor Yamaha January 2012

incredible information: Harga sparepart Motor Yamaha January 2012: Merk & Type Spec Price (IDR) Yamaha F1-ZR Kampas Rem Depan (Tra...

incredible information: Harga sparepart motor Kawasaki January 2012

incredible information: Harga sparepart motor Kawasaki January 2012: Kawasaki Blitz Joy Kampas Rem Depan 90.000 Kawasaki Blitz Joy Kampas Rem Belakang 35.000 ...

incredible information: Harga sparepart motor Suzuki January 2012

incredible information: Harga sparepart motor Suzuki January 2012: Merk & Type Spec Price (IDR) Suzuki Satria 120 R Kampas R...

incredible information: Harga sparepart motor honda January 2012

incredible information: Harga sparepart motor honda January 2012: Merk & Type Spec Price (IDR) Honda Absolut Revo Filt...

Tuesday 3 January 2012

Mini 4WD Components

Mini 4wd Components
Seperti yang kita ketahui, mobil mini 4wd terdiri dari beberapa komponen agar dapat berfungsi. Meskipun komponen atau part yang ada pada mobil mini 4wd tidak terlalu banyak, tapi bukan berarti tidak penting untuk mengetahui peran dan fungsi dari tiap komponen tersebut. Okey, berikut ini adalah komponen atau part yang sudah menjadi standart pada mobil mini 4wd.

Chassis
Chassis Super X

Chassis adalah komponen yang terdiri atas frame-frame yang digunakan untuk men-support part seperti body, motor, serta komponen lain. Pada mobil mini 4wd, chassis adalah frame utama yang terletak pada bagian bawah mobil yang berfungsi sebagai komponen untuk menempatkan part-part lain. Tanpa ada chassis, mobil tidak mungkin berjalan. Pada kebanyakan part tune-up juga dipasang pada bagian chassis. Jadi peranan chassis cukup penting dalam mini 4wd. Tipe chassis pun cukup beragam, mulai dari punya posisi motor di belakang, di depan, atau pun ditengah.


Motor
Motor Plasma Dash

Motor adalah mesin yang didisain untuk meng-convert energi menjadi gerakan mekanik. Motor yang dipakai pada mobil mini 4wd biasa juga disebut sebagai dinamo. Motor atau dinamo berfungsi sebagai mesin penggerak, sehingga gear dapat memutar roda mobil. Untuk dapat melaju dengan baik, mobil mini 4wd membutuhkan motor yang tepat. Karakteristik dalam pemilihan motor biasanya terdiri atas dua hal, yaitu RPM dan Torque. RPM berkaitan langsung dengan top speed yang akan dimiliki mobil. Semakin tinggi nilai RPM-nya semakin tinggi top speed-nya. Sedangkan Torque berkaitan langsung dengan akselerasi (percepatan). Semakin tinggi Torque-nya semakin tinggi pula akselerasi yang akan dimiliki mobil.

Gear
Contoh gear mini 4wd

Gear adalah suatu part yang berputar pada mesin yang memiliki sejumlah gigi. Suatu mesin yang memakai gear dapat mengubah kecepatan, besar kekuatan, dan arah dari power source. Cukup banyak hal yang bisa dibahas dalam hal gear, tapi yang cukup penting dari gear adalah gear ratio. Gear ratio adalah perbandingan putaran antara motor dengan ban. Contohnya, jika gear punya ratio 4:1, saat motor berputar 4 kali maka ban berputar 1 kali. Gear dengan ratio gear kecil, seperti 4:1, akan menghasilkan speed yang besar. Sedangkan dengan ratio gear yang lebih besar. seperti 5:1, akan lebih menghasilkan akselerasi.


Wheel and Tire
Roda mobil mini 4wd

Roda secara definisi adalah benda berbentuk lingkaran dapat mempermudah pergerakan karena permukaan gesek yang relatif lebih sedikit. Roda pada mobil mini 4wd bisa dikatakan sebagai "kaki" yang digunakan untuk berjalan. Semua mobil mini 4wd bergerak menggunakan roda. Roda pada mini 4wd terbagi atas dua bagian, yaitu velg dan ban. Baik velg ataupun ban yang dipakai punya kategori dan ukuran yang berbeda. Pemilihan kategori dan ukuran bergantung pada kebutuhan saat balapan. Misalnya, dibutuhkan mobil yang punya top speed tinggi, maka dapat dipakai velg ukuran besar dengan ban yang punya permukaan sentuh sedikit (narrow). Jadi pemilihan ban yang akan dipakai akan mempengaruhi performa dari mobil.

Roller
Roller mini 4wd

Saya rasa secara definisi, roller menyerupai roda, tapi roller punya fungsi yang berbeda. Roller punya fungsi utama sebagai kemudi agar mobil dapat berbelok pada tikungan track. Selain itu juga roller berfungsi sebagai pengurang gesekan saat berbelok, karena pada saat berbelok harus roller-lah yang bersentuhan dengan dinding track. Roller penting untuk mobil mini 4wd, karena tanpa roller mobil akan kesulitan saat melaju di track balap, atau efek terparahnya mobil bisa saja rusak karena bergesekan dengan dinding track. Ada beberapa aspek penting dalam penggunakaan roller yang mempengaruhi performa mobil, yaitu ukuran, lokasi pasang,dan sudut pasang. Jenis roller pun cukup beragam seperti roller plastik, roller alumunium, dan roller ball bearing. Jenis roller yang berbeda akan menghasilkan performa yang berbeda pula.

Body
Body Avante MK.III Nero

Body biasanya selalu kita dapat dalam kit. Terkadang body juga menjadi penentuan seseorang memilih mobil mini 4wd tersebut. Menurut saya fungsi body bukan hanya sebagai "pemanis" atau sekedar agar terlihat seperti mobil, tapi juga sebagai pelindung. Body menutup sebagaian besar besar chassis dari atas yang di dalamnya terdapat komponen penting seperti motor dan baterai. Tapi tidak ada salahnya juga memakai body untuk keren-kerenan. Untuk pemakaian yang lebih advance, body mobil bisa menghasilkan "down force", akibat gaya aerodinamik yang dihasilkan body tersebut. Gaya down force ini membuat mobil tertekan kebawah sehingga mobil lebih mencengkram track.

Battery
Baterai ni-cd

Baterai adalah electrochemical cells yang men-convert energi kimia yang tersimpan menjadi energi listrik. Baterai punya peranan sebagai sumber tenaga utama pada mobil mini 4wd. Ibarat kendaraan bermotor, bensin pada mini 4wd adalah baterai. Energi listrik yang dihasilkan baterai akan digunakan motor untuk diubah menjadi energi mekanik. Motor membutuhkan baterai yang baik dan cukup, jika tidak motor tidak akan berfungsi maksimal. Baterai yang digunakan pada mobil mini 4wd adalah baterai AA.


Nah, udah cukup taukan fungsi dari tiap komponen mobil mini 4wd?
Tunggu apa lagi?? :D

Start your engine and..
Let's Race!

Mini 4WD Basic Tuning

mini 4wd basic tuning

Kita bisa menambah performa dari mobil mini 4wd kita dengan menggunakan part-part upgrade yang banyak tersedia. Baik itu menambah kecepatan, kekuatan, atau bahkan kestabilan dari mobil. Bahkan dengan part yang sama kita bisa mendapatkan hasil performa yang berbeda dari mobil mini 4wd kita. Hal itu bergantung dari bagaimana cara kita men-setting mobil mini 4wd kita.


Untuk itu, mari kita sama-sama mengetahui dan memahami basic tuning dari komponen pada mini 4wd. Berikut ini tips yang saya dapatkan dari panduan mini 4wd Tamiya dengan sedikit penjelasan dan komentar menurut pemahaman saya.

1. Motor (dinamo)
Motor bisa dikatakan nyawa dari kecepatan yang dimiliki mobil mini 4wd. Dengan memasang motor yang lebih bagus dan baik adalah cara paling tepat untuk menambah kecepatan dari mobil. Makanya tidak mengherankan banyak pembalap mini 4wd mengeluarkan cukup banyak uang untuk mendapatkan motor dengan kecepatan tinggi seperti yang diinginkan.


Perusahaan Tamiya memproduksi motor yang cukup beragam. Motor yang berbeda-beda tersebut punya kemampuan dan ciri khas masing-masing. Oleh sebab itu pemilihan dan pemakaian motor harus tepat, karena motor ada yang didisain untuk kecepatan tinggi dan adapula yang didisain untuk cornering (berbelok).

Pemilihan motor biasanya dipengaruhi aspek RPM dan Torque. Semakin tinggi nilai RPM-nya semakin tinggi top speed-nya. Sedangkan Torque berkaitan langsung dengan akselerasi (percepatan). Semakin tinggi Torque-nya semakin tinggi pula akselerasi yang akan dimiliki mobil.



2. Gear ratio
Gear ratio adalah angka perbandingan antara putaran motor dengan putaran ban. Gear dengan ratio gear kecil akan menghasilkan kecepatan yang tinggi. Sedangkan dengan ratio gear yang lebih besar akan lebih menghasilkan akselerasi. Berikut ini adalah gambaran perbandingan tentang gear ratio.

Gambar 1. perbandingan kecepatan saat mobil start awal

Gambar 2. Perbandingan kecepatan pada saat jalan lurus

Gambar 3. Perbandingan kecepatan pada saat mendaki

Dari ketiga gambar di atas dapat kita lihat perbandingan kecepatan yang dimiliki oleh mobil dengan gear ratio berbeda. Gear ratio besar akan lebih cepat saat start awal (quick start) dan saat mendaki, hal ini dikarenakan motor bekerja lebih ringan sehingga dapat mencapai kecepatan maksimalnya dengan lebih cepat. Hal inilah yang disebut dengan akselerasi. Sedangkan pada gear ratio kecil akan sangat baik saat jalan lurus, karena mobil dengan gear ratio kecil akan punya top speed yang lebih tinggi.



3. Tire (ban)
Ban yang dipakai pada mini 4wd akan mempengaruhi performa mobil. Baik dalam hal kecepatan, kestabilan, ataupun daya tahan. Beberapa hal yang menjadi pertimbangan pada pemilihan ban antara lain adalah berat, diameter, lebar, dan material dari ban.

Perbandingan diameter ban
Diameter kecil: Baik untuk quick start (start awal), tapi tidak untuk top speed. Dengan ban diameter kecil, mobil akan punya center of gravity yang lebih rendah, sehingga membuat mobil lebih baik dalam cornering (berbelok).
Diameter besar: Baik untuk top speed dan cocok untuk track lurus. Baik dalam menahan shock (shock absorption) pada track bergunung atau lompatan.
perbandingan ukuran diameter ban




Perbandingan lebar ban
Wide tire (lebar): Stabil saat cornering. Cocok untuk technical track. Hal ini disebabkan oleh gaya gesek pada permukaan sentuh ban yang lebih banyak, membuat ban lebih mencengkram track sehingga lebih stabil saat cornering.
Narrow tire (sempit): Baik untuk track lurus. Karena permukaan sentuh ban lebih sedikit, maka gaya gesek yang dialami akan lebih sedikit, sehingga mobil dapat melaju lebih cepat. Dengan gaya gesek yang lebih kecil, baterai dapat bertahan lebih lama.
perbandingan lebar ban



Perbandingan material pada ban
Ada beberapa material yang biasa digunakan untuk ban pada mobil mini 4wd. Tamiya membagi atas 3 material besar yaitu:
Rubber (karet): Punya berat yang relatif lebih besar dibanding bahan yang lain, tetapi punya daya "gigit" (grip) yang baik. Ban dengan bahan ini berguna untuk track lompatan dan juga berguna untuk menurunkan letak center of gravity.
Sponge: Lebih ringan dibanding tipe rubber, tetapi kurang baik grip-nya.
Reston: Lebih ringan dan juga punya grip yang lebih baik dibandingkan kebanyakan tipe sponge.



4. Wheel (velg)
Selain dari ukuran dan material pembentuknya, dalam penggunaan wheel atau velg terbagi atas 2 tipe, yaitu:
Normal wheel: Kecepatan dari kedua sisi roda yang berada pada satu as roda sama besar. Cocok untuk track lurus. Tetapi, pada saat berbelok ban yang berada pada sisi dalam akan mengalami hambatan, sehingga dapat memperlambat mobil.
Normal wheel - kedua roda bergerak pada
kecepatan yang sama


One way wheel: Roda pada sisi bagian luar akan berputar lebih cepat dibanding roda pada sisi bagian dalam. Hal ini mengakibatkan mobil dapat berbelok lebih mulus. Oleh karena itu lebih cocok digunakan untuk technical track yang memiliki banyak belokan.
One-way wheel - outer wheel akan berputar
lebih cepat dibanding inner wheel



5. Roller
Memakai roller adalah suatu keharusan saat balapan di track balap. Seperti yang pernah saya singgung pada artikel sebelumnya bahwa tanpa roller mobil mini 4wd akan kesulitan saat melaju di track balap, terlebih lagi mobil dan part-partnya dapat rusak karena bergesekan dengan dinding track.

Kunci dari penggunaan roller antara lain adalah ukuran, lokasi pasang, dan sudut pasang. berikut ini adalah gambaran dari pemakaian roller serta penggunaanya.

Tips berdasarkan ukuran roller yang dipakai

Roller sama besar: Setting ini dapat membuat mobil dengan mudah melaju pada track lurus, karena roller akan sejajar saat bersentuhan dengan dinding track. Setting ini juga mengurangi power loss.
Roller besar di depan: Cocok untuk track yang punya banyak belokan, karena mendorong mobil kebagian dalam track saat roller bersentuhan dengan dinding track.
Roller kecil di depan: Setting ini membuat mobil melaju dengan terus bersentuhan pada dinding track. Setting ini akan memberikan kestabilan saat cornering, tetapi membuat banyak power loss.



Tips berdasarkan posisi roller

Roller depan dan samping: Hambatannya kecil. Lebih responsif dengan track yang berbelok tajam. Harus dilakukan pengecekan untuk memastikan ban belakang tidak menyentuh dinding track.
Roller depan dan belakang: Jarak yang panjang antara roller depan dan belakang membuat mobil stabil baik saat melaju lurus maupun berbelok dengan kecepatan tinggi.
Roller depan, samping, dan belakang: Bisa dikatakan setting terbaik dalam kestabilan dalam berbelok tajam dan berbelok saat kecepatan tinggi. Tetapi punya hambatan yang lebih besar karena punya lebih banyak contact point dan juga membuat mobil lebih berat.





Tips berdasarkan lebarnya mobil

Narrow set-up (tidak lebar): Tidak terlalu stabil, tetapi lebih cepat melewati belokan yang tajam.
Wide set-up (lebar): Pergerakan lebih sedikit akibat jarak sentuh yang lebih sedikit dengan dinding track. Hal ini membuat mobil lebih stabil.





Tips berdasarkan posisi ketinggian roller

Low position: Cocok untuk track lurus. Yang harus diperhatikan adalah hindari roller bersentuhan dengan lantai track, terlebih lagi saat track tanjakan atau turunan.
Middle position: Setting terbaik untuk track lurus maupun berbelok.
High position: Sangat stabil dalam berbelok. Cocok untuk technical track dengan banyak belokan. Perlu diwaspadai, setting ini dapat membuat mobil tersangkut pada bagian atas dinding track.




6. Center of gravity (titik pusat massa)
Center of gravity atau c.g yang bisa disebut juga titik pusat massa adalah suatu titik yang mewakili distribusi berat keseluruhan suatu benda. Contoh mudahnya adalah bola, bola yang mempunyai berat akan punya c.g yang berada pada pusat bola tersebut. Dalam dunia fisika, c.g adalah tempat kita mengasumsikan gaya-gaya yang bekerja pada suatu benda.

Untuk benda yang cukup kompleks, c.g tidak selalu berada pada titik tengah benda, seperti halnya pada mobil mini 4wd. Mobil yang mempunyai berat sebagian besar pada bagian depan mobil, akan mempunyai c.g lebih kebagian depan mobil. Begitu pula sebaliknya.

C.g pada mobil mini 4wd menjadi penting karena mempengaruhi kestabilan dari mobil tersebut. untuk gambaran yang lebih jelas bisa kita lihat gambar berikut.

Perbedaan kestabilan berdasarkan letak ketinggian center of gravity

Semakin tinggi letak c.g akan semakin mudah mobil terlempar keluar track saat berbelok. Oleh karena itu, usahakan c.g serendah mungkin atau sedekat mungkin dengan lantai track.

Memang sedikit sulit untuk memprediksi dengan tepat posisi c.g itu berada. Untuk mudahnya kita cukup perhatikan siluet dari mobil kita, semakin rendah mobil bisa dikatakan c.g nya juga rendah. Ada pula beberapa setting yang dapat membuat c.g lebih rendah, contohnya dengan memakai roda diameter kecil untuk menurunkan posisi c.g.

Selain menjaga kestabilan dalam berbelok, posisi c.g yang rendah juga membantu mobil mini 4wd tetap stabil dalam melewati lompatan dan tanjakan.


7. Weight distribution
Dalam hal praktis weight distribution dapat dikatakan sama dengan center of gravity, tapi lebih mengacu pada bagian mana yang dibuat harus lebih berat atau lebih ringan. Biasanya pembalap membuat setting agar mobil "berat di depan" agar dapat melewati lompatan dengan baik.

Membuat mobil kita menjadi lebih ringan juga termasuk suatu cara untuk membuat mobil kita menjadi lebih cepat. Logikanya kita akan lebih mudah berlari tanpa membawa apa-apa daripada berlari sambil membawa tas yang penuh berisi dengan mobil mini 4wd beserta part dan tracknya bukan? :P

Ringan pasti memang akan lebih cepat, tapi tidak menjamin mobil mini 4wd kita tetap bisa berada pada jalur lintasannya. Bisa saja karena terlalu ringan mobil malah "terbang" dan hancur berantakan. Jadi, pendistribusian berat termasuk hal mendasar walaupun cukup sulit untuk diterapkan.


Conclusion
Cukup banyak yang telah saya tulis pada Basic Tuning ini. Yah, semoga pengetahuan dasar ini cukup berguna buat yang baru akan menekuni dunia mini 4wd ataupun sekedar menambah pengetahuan bagi yang sudah expert. Ga ada salahnya dicoba dan dipraktekkan, iya kan?

Dari beberapa basic tuning yang telah dijelaskan, kita dapat mengambil kesimpulan yaitu, untuk meningkatkan performa dari mobil mini 4wd dibutuhkan balance (keseimbangan) dari speed (kecepatan), stability (kestabilan), knowledge (pengetahuan), dan experience (pengalaman).

Agar bisa menjadi pembalap yang hebat dan handal,
Asah terus kemampuanmu dalam membuat setting mini 4wd yang terbaik!
Let's Race!